Lontong Sayur Obat Rindu Lebaran WNI di Abu Dhabi

By Admin

nusakini.com--Berbagai makanan khas lebaran di Indonesia seperti lontong sayur, aneka sate, ayam goreng, tahu isi dan kue kering lebaran termasuk kacang bawang dan tape ketan telah mengobati kerinduan para tenaga kerja Indonesia terhadap suasana lebaran di Indonesia. Tak ketinggalan dalam acara open house di Wisma Duta, Minggu (25/6). 

Hadir dalam acara open house sekitar 400 orang, bukan saja dari WNI yang tingal di Abu Dhabi, melainkan juga tampak warga negara UAE, Philipina, Malaysia, India. Menurut Duta Besar RI untuk Persatuan Emirat Arab, Husin Bagis yang berbeda dalam acara open house kali ini adalah semakin bertambahnya kelompok tenaga skilled dan profesional Indonesia, dari tenaga baru di bidang perhotelan dan berbagai perusahaan asing di Abu Dhabi dan Dubai. 

Dubes RI yang merayakan lebaran untuk kedua kalinya tahun ini merasa bangga dengan semakin meningkatnya tenaga professional dari Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa para tenaga ahli asal Indonesia semakin diakui di PEA.

Diharapkan kehadiran para profesional ini sedikit demi sedikit dapat menghilangkan citra negatif yang selama ini tercipta karena sejauh ini Indonesia hanya mengirim tenaga unskilled, umumnya pembantu rumah tangga. Tak kurang sekitar 130 TKW bermasalah saat ini ditampung di KBRI Abu Dhabi, belum termasuk yang di Dubai dengan jumlah yang hampir sama. 

  Sementara sebelumnya, gema takbir Idul Fitri menggema di halaman Wisma Duta RI dan sekitar 800 warga Indonesia dari berbagai latar profesi melaksanakan Shalat Idul Fitri. Bertindak sebagai Imam dan Khatib Ustad Muhamad Taufan Nurido (WNI yang bekerja pada sektor energi di Al Ain).

Dalam khotbahnya, Ustad Taufan menghimbau seluruh WNI di Persatuan Emirat Arab untuk mampu bertransformasi menuju mukmin yang sejati. Tidak lupa menghimbau harmoni antar umat beragama sehingga dapat mendukung tercapainya kehidupan masyarakat yang adil, makmur, damai dan sejahtera. Tak kuasa para perantau yang kebanyakan sebagai pekerja meneteskan air matanya pada Shalat Ied.(p/ab)